Pages

Tak Ada yang Abadi - Jikustik

Kau pernah menjadi detak
Dalam nadiku . . .
Dalam hidupku . . .

Dan kau pun pernah menyelamatkan
Seluruh hidupku

Kau pernah menghujaniku
dengan butiran air matamu
Tapi kau juga pernah tertawa
Dalam pelukku . . .

Perubahan ini meyakinkan aku
Bahwa tak ada yang abadi
Sejak kau putuskan
Untuk melepaskan hidup . . .


Kau pernah menjadi terang
dalam gelapku saat tersesat
Tapi kau juga pernah menyentuh
Rasa sakitku


Kepergian itu mengajarkan aku
Bahwa tak ada yang abadi
Sejak kau putuskan
Untuk melepaskan hidup . . .



*Untukmu, yang entah harus disebut apa sekarang.
Terima kasih untuk kenangan beserta rasa sakitnya :)

2 komentar:

Outbound di Malang mengatakan...

Kunci keberhasilan adalah menanamkan kebiasaan sepanjang hidup Anda untuk melakukan hal - hal yang Anda takuti.
tetap semangat tinggi untuk jalani hari ini ya gan ! ditunggu kunjungannya :D

Ruang Mini mengatakan...

wahh...
makasih gan kunjungan dan motivasinya :)

Posting Komentar

Translate

apakah kamu masih hobi menggalaui mantanmu???